Belajar Menerima Dari "Diri"

Tulus, siapa yang tidak mengenal dirinya?
Dia adalah salah satu penyanyi berbakat yang terkenal di Indonesia, bahkan sampai ke negeri tetangga.
Beberapa minggu yang lalu, Tulus baru saja mengeluarkan album terbarunya yaitu, Manusia. Album tersebut merupakan hadiah yang diberikan olehnya setelah 10 tahun bermusik. Terdapat 10 lagu yang ada di dalam album tersebut, diantaranya adalah 

1. Jatuh Suka
2. Ingkar
3. Interaksi
4. Hati-Hati di Jalan
5. Remedi
6. Tujuh Belas
7. Nala
8. Satu Kali
9. Kelana
10. Diri

Dengan suaranya yang khas dan lagu-lagu yang ramah untuk didengar serta lirik-lirik yang mudah diingat sehingga lagu-lagunya dapat lebih cepat terserap oleh setiap pendengarnya, tentu saja membawa kesuksesan album ini. Salah satu lagu yang berjudul Hati-Hati di Jalan menjadi pemecah rekor Spotify, menurut laporan dari Chart Data, lagu tersebut memecahkan rekor pemutaran terbanyak di Spotify Indonesia dengan jumlah streaming mencapai hampir 1 juta.

“Hati-Hati di Jalan milik Tulus memecahkan rekor sepanjang masa di Spotify Indonesia dengan 969 ribu pemutaran dan masuk ke Global Chart untuk pertama kali (#93),” ungkap akun @chartdata pada 7 Maret 2022.

Ketika banyak masyarakat yang terpikat dengan lagu Hati-Hati di Jalan, saya lebih terpikat dengan lagu Diri yang ada di album tersebut. Lagu ini sangat cocok untuk mereka yang sedang kehilangan arah, yang sedang gundah gulana, yang sedang tidak mencintai dirinya, yang sedang ragu terhadap dirinya, yang sedang terluka karena masa lalu.

(youtube: Tulus)



Liriknya terdengar begitu ringan tapi mempunyai makna yang besar dan mendalam bagi mereka yang sedang terjebak di posisi tersebut. Belajar untuk menerima diri sendiri, belajar untuk terus mencintai diri sendiri, belajar untuk terus bangkit, belajar untuk berhenti sejenak dikala lelah. Kurang lebih seperti itulah makna dari lagu Diri.

Menjadi dewasa itu memang tidak semudah apa yang kita bayangkan ketika kita masih kecil atau remaja, dewasa membawa kita ketingkat kesulitan yang lebih kompleks. Dewasa membawa kita kepada titik terendah dan tertinggi, menjadi dewasa adalah salah satu bagian dari perjalanan hidup yang harus dilalui oleh setiap individu yang ada di dunia. Memang benar bahwa hidup terkadang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan, tapi kehidupan membawa kita ke berbagai pengalaman dan cerita yang dapat kita simpan atau kita sampaikan.

Terima kasih Tulus untuk lagu-lagu indah yang kau berikan kepada kita.
Terima kasih karena dengan munculnya lagu Diri, aku jadi bisa lebih menerima diri dan menyadari bahwa tidak apa-apa untuk terluka, tapi kembalilah cepat kepada Diri sendiri.

Komentar